Kisahku Mengikuti Lomba OSTN SMK Tingkat Provinsi Di UNDIP Semarang



Karena sebelumnya saya sudah bercerita tentang masa kuliah S1 saya, saya jadi teringat pengalaman saya di sekolah dulu. Kisah ini dimulai pada awal tahun 2012 ketika saya kelas XI atau kelas 2 SMKN 1 Kedung Jepara Jawa Tengah. Setiap tahunnya diadakan lomba Olimpiade Sains Terapan Nasional tingkat SMK se-Indonesia. Lomba terdiri dari cabang Fisika, Biologi, Kimia, Matematika Teknik, dan Matematika Non-teknik yang dimulai dari tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional. Setiap sekolah SMK mengajukan 5 siswa-siswi terbaiknya untuk mengikuti lomba ini.

Terpilihlah saya dan keempat teman saya mewakili sekolah untuk mengikuti lomba OSTN tingkat kabupaten Jepara. Saya (Laki-laki) mewakili Kimia, N (perempuan) mewakili Fisika, P (perempuan) mewakili Biologi, A (Laki-laki) mewakili Matematika Non-teknik dan C (Laki-laki) mewakili matematika Teknik sekolah saya. Bukan kebetulan, saya, B dan P merupakan teman satu kelas sehingga terkadang kami belajar bersama-sama di sekolah.

Lomba tingkat kabupaten Jepara diadakan sekitar bulan Maret 2012 sehingga saya selalu belajar di ruang kantor guru dengan bimbingan pak guru Kimia saya setiap pulang sekolah sampai sore jadi kebayang sehari-hari saya dihabiskan untuk belajar karena materi yang dilombakan terdiri dari materi kelas X sapai kelas XII. Saya yang baru menginjak kelas XI semester ganjil diharuskan mempelajari materi kimia kelas XI semester genap dan materi kelas XII. Bukan hanya saya saja, peserta yang lainpun juga demikian.

Hari-hari saya lewati dengan belajar sampai sore (dulu kurikulumnya masih KTSP jadi jam pembelajarannya cuman sampai pukul 13.30, berbeda dengan sekarang yang sudah Kurrikulum 2013 jadi pulangnya sore sekitar 16.00). Hari perlombaan pun tinggal menghitung jari sehingga saya dan teman-teman sering belajar sampai malam bahkan teman saya si N sering les di rumah sang guru Fisika sampai larut malam. untung saya cuman sampai pukul 20.00 hehe.

Hari lomba tingkat kabupaten Jepara pun tiba. Pukul 08.00 kami berlima didampingi dua guru menuju ke SMKN 3 Jepara tempat berlangsungnya lomba sehingga tidak mengikuti pembelajaran di sekolah. Pada tahun 2012 terdapat 34 SMK di Jepara sehingga peserta per cabang lomba sebanyak 24 siswa. Saya pun memasuki ruangan dan banyak sekali peserta dari berbagai SMK di Jepara yang kelihatan cerdas. Lembar soal waktu itu berupa pilihan ganda dan essay. Perlu diketahui sebelumnya, pihak penyelenggara tidak memberitahu kisi-kisi soal Kimia yang akan diterapkan T.T.

Dengan kelincahan kalkulasi saya, saya pun mulai mencoret-coret lembar jawaban dengan angka-angka dan unsur-unsur periodik. Waktu pengerjaan pun selesai dan para peserta keluar ruangan. Saya pun berbincang dengan peserta Kimia lainnya dari SMKN 1 Jepara. Kami berbincang mengenai soal-soal tadi dan cara menyelesaikannya. Teman-teman dari cabang lainnya juga sudah selesai. Kami pun kembali ke sekolah tepat saat bel pulang sekolah berbunyi pukul 13.30 haha jadi langsung bisa pulang ke rumah.

Dua hari setelah lomba, saya, N, dan P dipanggil ke sekolah sekitar habis maghrib. Karena saya sudah punya firasat bahwa hasil juara lomba sudah keluar sehingga saya membawa semua buku paket, LKS, modul Kimia yang dipinjamkan bapak guru untuk saya kembalikan ke sekolah. Sesampainya disana, kami bertiga diberitahu bahwa kami menjadi juara I dan pada Juni akan melanjutkan lomba tingkat provinsi di UNDIP Semarang. Buku-buku yang saya bawa tadi pun saya bawa pulang lagi dengan tambahan beberapa buku 0_0.

Pada waktu itu semartpon masih langka, hp saya pun masih merek nokia kupat, alhasil tidak foto-foto hoho. Selang tiga hari, pengumuman hasil lomba telah keluar. Hasil nilai dan juara I II III ditempel di masing-masing sekolah dan ternyata Saya mewakili Kimia, N mewakili Fisika dan P mewakili biologi berhasil menjadi juara I lomba OSTN tingkat kabupaten Jepara sedangkan cabang Matematika Teknik dan Nonteknik dimenangkan oleh dua putra dari SMKN 3 Jepara. Hadiah berupa sertifikat, piala dan amplop pun saya terima haha.

Kami pun sangat senang dan karena saya, N, dan P adalah teman sekelas sehingga siswa-siswi kelas kami pun mengadakan syukuran dan jalan-jalan ke pantai Teluk Awur karena Jepara adalah daerah pesisir Pantai. Selang dua hari, 3 piala besar di kirim ke sekolah kami dan ditempatkan bersama-sama piala lainnya di lobi gedung kantor guru. Horeeee. Bahkan teman sekelas saya dengan inisial Ida nyeletuk ke saya; tek u juara meneh, kue arep tak nikahi. Begitulah siswi yang diberi julukan ratu komedi dan bu Ustadzah di kelas kami. Seperti biasanya, upacara hari Senin pun mengumumkan kami bertiga telah juara.


Hari-hari dari bulan Aprim Mei Juni saya habiskan untuk belajar setelah pulang sekolah di kantor guru. Karena ini tingkat provinsi maka perlombaan terdiri dari tiga sesi yakni Soal pilihan ganda, essay dan praktek di laboratorium. Saya pun sering melakukan praktek tentang Kimia di Laborat sekolah. Waktu itu prakteknya tentang Titrasi.

Tangan saya pun selalu berwarna warni karenaa terkena larutan. Teori dan praktek dari materi kelas X-XII saya pun pelajari. Lomba diadakan dari tanggal 27-30 Juni 2012 di UNDIP. Tanggal 26  saya dikabari untuk membawa pakaian dan keperluan untuk 4 hari lomba di UNDIP. Tanggal 27 Juni pagi kami bertiga berangkat menuju UNDIP dengan 2 mobil serta didampingi 3 guru kami. Dua putra dari SMKN 3 Jepara juga berangkat namun tidak bebarengan dari kami. Di perjalanan kami pun bertemu dengan peserta dari Kudus. 

Sekitar pukul 12.00 kami sampai di UNDIP dan menuju asmara yang digunakan para peserta dan pembimbing. Asrama tersebut terdiri dari 5 lantai, lantai pertama adalah basemant dan alhamdulillah karena wakil dari SMK 3 Jepara telah sampai dulu sehingga mereka memesankan 3 kamar untuk kami di lantai 2. Saya pun satu kamar dengan guru Kimia, N dan P karena perempuan maka sekamar dan dua guru pembimbing lainnya sekamar. Selang beberapa waktu, asrama pun terpenuhi dan saya merasa bersyukur karena mendapat kamar di lantai 2, bayangkan peserta yang mendapatkan kamar di lantai 5 setiap hari naik tangga karena tidak ada lift.

Malamnya, kami semua menuju auditorium kampus UNDIP untuk menghadiri pembukaan OSTN tingkat provinsi. Acara dibuka dengan berbagai nyanyian dan tarian, sebenarnya acar dibuka oleh Bapak Gubernur tetapi karena ada jadwal mendadak sehingga diwakili oleh ketua dinas pendidikan Jawa Tengah. Kami pun diberitahu tahapan-tahapan lomba besok harinya dan akhirnya acara selesai sehingga kami bisa pulang ke asrama.

Keesokan harinya tanggal 28 Juni, kami sarapan prasmanan di lantai pertama asrama yang selalu disediakan 3 kali sehari. Kemudian kami bersiap-siap menuju auditorium UNDIP untuk lomba tahap pertama yakni pilihan ganda 150 soal. Semua peserta memasuki audiotirum dan duduk masing-masing sesuai cabang lombanya. Saya pun duduk bersebelahan dengan peserta laki-laki yang entah darimana karena saya tidak tanya. Waktu pengerjaan pun berlangsung dan dengan kekuatan hengpong jadul*eh maksudnya otak saya, selesailah soal. 

Lomba tahap pertama selesai tengah siang hari, setelahnya kami makan prasmanan di asrama. Jarak Audit dengan asrama memang jauh karena itulah setiap sekolah diwajibkan membawa mobil. Sorenya kami mengikuti lomba tahap kedua yakni essay dengan soal sebanyak 20 dan setiap soal beranak menjadi a,b,c,d,e haha. Setelah selesai kami kembali ke asrama. Malam di asrama kami habiskan bercanda gurau antara kami berlima yakni peserta dari Jepara dan tentu saja belajar hoho.

Paginya tanggal 29 Juni adalah tahap terakhir yakni praktek. Praktek Kimia pun dilaksanakan di laboratorium Kimia UNDIP dan tentu saja harus menggunakan jas praktikum. Waktu itu prakteknya adalah titrasi larutan KMnO4 . 

Saya pun mendapatkan tempat di paling pojok, dikanan saya tidak ada peserta dan sebelah kiri saya ada peserta laki-laki yang selalu memperhatikan saya ketika praktek*sepertinya dia tidak mengetahui tahapan praktek titrasi. Praktek itu pun juga di potret dan di syuting oleh pihak staff. Selesai sudah 3 jam praktek larutan ini itu, membuat laporan tertulis, dan menghitung ini itu.

Saya pun berbincang-bincang dengan peserta lainnya. Setelahnya saya berbincang dengan N dan P. Ternyata N menceritakan praktek Fisika tentang apa ya lupa hehe dan P menceritakan praktek Biologi tentang microskop. Alhamdulillah selesai dan sore sampai malamnya kami bertiga dan tiga guru pendamping habiskan dengan jalan-jalan ke UNNES dan tentu saja makan hehe.

Tanggal 30 Juni malam harinya habis maghrib kami menuju ke Audit UNDIP untuk acara penutupan lomba OSTN SMK tahun ini dan mengumumkan hasil juara I II II semua cabang. Acara dimulai dengan menampilkan video lomba dari hari pertama sampai hari ketiga. Saya pun nampak di video sehingga guru pendamping saya nyeletuk cuman Bayu (dari sekolah kami) saja yang muncul. Juara demi juara di umumkan dan ternyata kami bertiga tidak dapat juara T.T tapi teman kami dari Jepara yang cabang Matematika non teknik menang juara III dan mendapatkan piala penghargaan. setelah itu ami pulang dan sampai di Sekolah pukul 02.00 dini hari.

Penutupan OSTN Provinsi

Sebenarnya masih ada kejadian-kejadian seru saat mengikuti lomba OSTN baik tingkat kabupaten atau provinsi tapi karena saat itu android masih langka jadinya saya jarang foto-foto. Alhamdulillah adik-adik kelas saya pun juga banyak yang sampai di tingkat provinsi dan nasional baik cabang Kimia, Biologi, Fisika maupun Matematika. Sehingga saya memberitahu soal-soal yang saya hadapi ketika lomba dulu. 

Sertifikat

Sampai disini cerita saya dan terima kasih telah berkunjung. Pengalaman ini adalah pengalaman berharga saya karena salah satunya adalah saya sudah paham materi Kimia kelas III jadi saat saya naik kelas III tidak perlu belajar Kimia lagi tapi tetep masuk kelas hehe. 

0 Response to "Kisahku Mengikuti Lomba OSTN SMK Tingkat Provinsi Di UNDIP Semarang"

Post a Comment

Silahkan tinggalkan jejak Anda dan terima kasih telah berkunjung anakrantaujepara.blogspot.com. Semoga artikel yang telah Anda baca dapat bermanfaat. Yosha!!!