Kisah kami kali ini tentang hubungan jarak jauh antara
anggota kami yakni Ahmad dan kekasihnya sebut saja mbak Gusi yang beda
Universitas. Awal kisah cinta mereka berawal dari Ahmad yang putus dengan
mantannya karena selama menjalin hubungan, mereka selalu putus nyambung ibarat
lagu grup lawak BBC “putus nyambung putus nyambung putus nyambung, sekarang
nyambung, besoknya putus” Nyanyi. Selesailah hubungan Ahmad dan mantannya sebut
saja mbak Cat (kucing).
Ahmad yang tak tahan menjomblo karena nafsunya yang gede*eh
mulai galau. Ia pun meminta saran kepada teman sekamar kosnya tentang kriteria
mencari pacar dan teman kosnya menjawab “Jika kau tidak berhasil dengan
perempuan, cobalah dengan laki-laki” Astagfirullah teman macam apa itu. Ahmad
pun mulai mencobanya*eh, Bukan nding.
Ngalor ngidul, mok sakparan-paran, dodo menclok, segane dadi
sakparan. Begitulah backsound keadaan Ahmad kala itu. Segala hal telah
dilakukan untuk menemukan pacar yang pas seperti mengikuti grub jodoh di
Facebook, Dijodohkan orangtua, dan mengikuti saran teman sekamar kosnya X_X.
Akhirnya seorang teman yang bijak pun muncul, sebut saja mbak Puji. Ahmad
dikenalkan dengan teman akrabnya mbak Puji yang kuliah di salah satu kampus
negeri islam di Semarang.
Setiap malam, Ahmad selalu menelpon orang yang dikenalkan
mbak Puji, namanya adalah mbak Gusi. Why? Karena gusinya kelihatan kalau dia
sedang senyum dan tertawa. Ngobrol sana, ngobrol sini pun dilalui dengan canda
tawa, kadang kalau Ahmad lagi mandi, teman kamarnya pun di suruh mandi
bareng*eh bukan maksudnya di suruh nelpon mbak Gusi agar komunikasi tetap
terjaga. Teman kamarnya pun memberitahu perilaku buruk Ahmad kepada mbak Gusi,
misalnya Ahmad adalah orang yang mesum, pilih-pilih soal makanan, tidak mau
bersih-bersih kamar, mantannya banyak* satu dua, eh cuman dua nding, akan
tetapi Ahmad adalah teman yang bisa diandalkan terutama bagi teman sekamarnya
wkwks.
Ini kondisinya belum pacaran ya alias pe de ka te atau
istilah kerennya taken, bukan taken yang game jotos-jotosan ya*ndak kok.
[TELFON MINGGU PERTAMA]
Ahmad: Kapan kamu pulang kampung? Ayo ketemuan
Mbak Gusi: duh sepertinya minggu depan, banyak tugas og
[TELFON MINGGU KEDUA]
Ahmad: Minggu ini jadi nikah*eh maksudnya pulang?
Mbak Gusi: Gak kayaknya, soalnya persiapan KKN
[TELFON MINGGU KETIGA]
Ahmad: Bosqu, yuk ah ketemuan, hangout kemana gitu
Mbak Gusi: Gimana ya, solanya mau KKN og tapi aku usahain Jumat
besok pulang
[TELFON MINGGU KEEMPAT]
Teman Sekamar: Mbak, kapan pulang? Ahmad ntar keburu digondol
cowok lain*eh
Mbak Gusi; Iya deh aku usahain besok pulang
Akhirnya, mbak Gusi pun belum balik-balik juga -_-. Ahmad
yang mulai males dengan mbak Gusi pun udah bosen sama perempuan dan mulai
berpaling ke wanita lain*apa bedanya. Hari pertemuan pun datang, Ahmad yang
menyukai fesen klasik, ia pun memakai kemeja kotak-kotak ala Pak Jokowi. Dengan
motor Yahama MX keluaran terbarunya, ia ketemuan dengan mbak Gusi di alun-alun
kota X. Mereka pun bertemu dan lunch bareng di kafe. Entah apa yang telah
dilakukan Ahmad terhadap keperawanan mbak Gusi*eh, malemnya Ahmad berani
mengupload foto dirinya dengan mbak Gusi di sosmed. Itu tandanya mereka telah
menjalin sebuah hubungan spesial.
Hari-hari pun mereka lalui
dengan LDR lagi. Mbak Gusi yang mulai KKN mulai jarang komunikasi dengan Ahmad.
Begitu juga dengan Ahmad yang tidak menghubungi mbak Gusi. Sementara mbak Gusi
adalah tipe perempuan yang tidak mau menghubungi jika si laki-laki tidak
menghubungi lebih dulu *cewek apaan ini. Hampir satu bulan, Ahmad tidak
mendapat kabar mbak Gusi. Kabar burung mengatakan bahwa mbak Gusi didekati oleh
Kordes KKN atau Ketua Kuliah Kerja Nyata. Mbak Gusi pun bicara jujur bahwa ia
memang dideketi oleh kordenya saat KKN. Komunikasi mereka pun mulai lancar lagi
usai mbak Gusi selesai KKN. *hmm ada kulit lupa kacangnya ini
Ahmad bahkan rela menjemput sang kekasih sampai ke Semarang
untuk mengantarnya pulang*wow. Mereka pun jalan-jalan kedua kalinya dan Ahmad
mendapat kabar bahwa keluarga mbak Gusi memiliki sawah dan seketika itulah jiwa
matre Ahmad kembali. Pertemuan kedua ini mereka saling tukar kado. Entah apa
itu, yang penting saya tidak tahu dan tidak mau tahu karena saya suka tempe.
Komunikasi mereka selanjutnya selalu membahas pertemuan
selanjutnya, dan ternyata Ahmad membeli tiga buah kerudung buat kekasihnya
untuk diberikan saat pertemuan ketiga. Tiga buah kerudung pun disimpan
baik-baik di lemari kosnya. Entah apa yang terjadi, komunikasi mereka mulai
renggang lagi karena Jiwa maho Ahmad kembali*eh maksudnya mbak Gusi menghilang
dari peradaban.
Bahkan tida kerudung itu sampai sawangen/muncul jaring
laba-laba karena saking lamanya disimpan di kamar kos apalagi Ahmad yang males
bersih-bersih *huft. Kami member Lambe Teter pun mulai membuat candaan tentang
tiga kerudung yang sudah dua bulan di lemari kos.
Bayu: Mending kerudunge digawe keset tah gawe lap ngeresi’i
mejo kos
Yanti: Mending wehke aku tak gawe nambal
sempakku*astagfirullahhaladzim
Ryo: Mending wehke aku tak gawe hadiah kanggo Amel*huuu rak
modial
Irpan: . . . . . . . . . . . . . . . (ternyata dia anak
pendiam pemirsa)
Marela: Mending wehke aku tak gawe pengajian*dasar
Saya tidak banyak berkomentar untuk pertemuan ketiga karena
saya tidak mengetahui kapan terjadinya karena begitu lama pertemuan ketiga, yang
penting Ahmad masih perjaka. Begitulah hubungan LDR, kadang komunikasi lancar,
kadang sampai berbulan-bulan tidak ada kabar karna mbak Gusi telah berselingkuh
dengan mas kordes.
Takdir yang mengejutkan pun terjadi, Apa itu? Mari tebak
- Ahmad selingkuh dengan teman cowoknya*eh
- Mbak Gusi jadian dengan mas kordes
- Yanti yang benar-benar menambal sempaknya
- Ryo yang tetep ditolak oleh mbak Amel
- Atau benar semua?
Takdir memang hal yang mengejutkan, Ahmad ternyata satu
tempat PPL dengan mantannya yang berinisial mbak Cat tadi di SMA X kota Y
provinsi Z. Pacaran selama 2,5 tahun, satu kelas hingga semester 6, satu tempat
PPL, bahkan hari ujian skripsinya pun sama, apakah memang mbak Cat adalah jodoh
sesungguhnya Ahmad? Atau jangan-jangan mbak Cat adalah jodoh mbak Gusi? Hmm perlu
ditunggu
Kisah CLBK mereka pun dimulai saat PPL, Ahmad yang mulai
bosan dengan mbak Gusi yang hilang dari peradaban mulai tertarik dengan rayuan
mbak Cat. Suatu malam, teman sekamarnya Ahmad yang hobinya adalah membajak
sosmed dan seorang hacker karena selalu mengetahui pola semartpon Ahmad. Ia
mulai mencari jejak-jejak petualangan Ahmad di WA dan BBM, dan ia menemukan
sebuah chat dengan mbak Cat belum lama ini. Isinya adalah curhat apakah mbak
Cat nyaman PPL. Isi chat mereka tampak serasi jika menurut pendapat teman
sekamarnya.
PPL selama 3 bulan mereka lalui dengan CLBK sesaat dan
setelahnya mbak Cat jadian dengan teman akrabnya Ahmad yang bernama mas Ulil*doh
kasian. Ahmad pun kembali ke mbak Gusi sampai sekarang. Jika diurutkan hidup
mbak Yanti, mas Ahmad dan bang Ryo memang penuh galau karena hubungan mereka
yang rumit jadi ingatlah saran teman sekamarnya Ahmad “Kalau tidak berhasil
dengan cewek, cobalah dengan cowok” *Astagfirullah
OK sekian dulu kisah genk kami Lambe Teter, terima kasih
telah berkunjung dan salam hangat dari penggemar Running Man. Chaw
0 Response to "Kisah Genk Kami Chapter 5: Antara Pacar, Mantan dan Saran Teman"
Post a Comment
Silahkan tinggalkan jejak Anda dan terima kasih telah berkunjung anakrantaujepara.blogspot.com. Semoga artikel yang telah Anda baca dapat bermanfaat. Yosha!!!